Sasando adalah sebuah alat musik berdawai yang
dimainkan dengan dipetik. Instumen musik ini berasal dari pulau Rote Nusa
Tenggara Timur (NTT) Indonesia . Secara harfiah nama Sasando menurut asal
katanya dalam bahasa Rote, sasandu, yang artinya alat yang bergetar atau
berbunyi. Suara sasando ada miripnya dengan alat music berdawai lainnya sepertigitar,
biola, kecapi, harpa, dan rebab.
Bagian
utama sasando berbentuk tabung panjang yang biasa terbuat dari bambu. Lalu pada
bagian tengah, melingkar dari atas ke bawah diberi ganjalan-ganjalan di mana
senar-senar (dawai-dawai) yang direntangkan di tabung, dari atas kebawah
bertumpu.
Ganjalan-ganjalan ini memberikan nada yang berbeda-beda kepada setiap petikan senar. Lalu tabung sasando ini ditaruh dalam sebuah wadah yang terbuat dari semacam anyaman daun daun lontar yang dibuat seperti kipas.
Wadah ini merupakan tempat resonansi sasando, proses bunyinya ketika senar sasando dipetik akan menghasilkan sebuah getaran, dan getaran dari senar sasando itu sendiri memantulkan suara ke bungkus yang terbuat dari lembaran daun lontar.
Ganjalan-ganjalan ini memberikan nada yang berbeda-beda kepada setiap petikan senar. Lalu tabung sasando ini ditaruh dalam sebuah wadah yang terbuat dari semacam anyaman daun daun lontar yang dibuat seperti kipas.
Wadah ini merupakan tempat resonansi sasando, proses bunyinya ketika senar sasando dipetik akan menghasilkan sebuah getaran, dan getaran dari senar sasando itu sendiri memantulkan suara ke bungkus yang terbuat dari lembaran daun lontar.
0 komentar
Posting Komentar